Bencana Alam

Galuh Dyah Pitaloka Hayyu

Bencana Alam
Longsor atau sering disebut gerakan tanah adalah suatu peristiwa geologi yang terjadi karena pergerakan masa batuan atau tanahdengan berbagai tipe dan jenis seperti jatuhnya bebatuan atau gumpalan besar tanah. Secara umum kejadian longsor disebabkan oleh dua faktor yaitu faktor pendorong dan faktor pemicu. Faktor pendorong adalah faktor-faktor yang memengaruhi kondisi material sendiri, sedangkan faktor pemicu adalah faktor yang menyebabkan bergeraknya material tersebut. Meskipun penyebab utama kejadian ini adalah gravitasi yang memengaruhi suatu lereng yang curam, namun ada pula faktor-faktor lainnya yang turut berpengaruh:
·         erosi yang disebabkan aliran air permukaan atau air hujan, sungai-sungai atau gelombang laut yang menggerus kaki lereng-lereng bertambah curam
·         lereng dari bebatuan dan tanah diperlemah melalui saturasi yang diakibatkan hujan lebat
·         gempa bumi menyebabkan getaran, tekanan pada partikel-partikel mineral dan bidang lemah pada massa batuan dan tanah yang mengakibatkan longsornya lereng-lereng tersebut
·         gunung berapi menciptakan simpanan debu yang lengang, hujan lebat dan aliran debu-debu
·         getaran dari mesin, lalu lintas, penggunaan bahan-bahan peledak, dan bahkan petir
·         berat yang terlalu berlebihan, misalnya dari berkumpulnya hujan atau salju
Sebuah banjir adalah peristiwa yang terjadi ketika aliran air yang berlebihan merendam daratan.[1] Pengarahan banjir Uni Eropa mengartikan banjir sebagai perendaman sementara oleh air pada daratan yang biasanya tidak terendam air.[2]Dalam arti "air mengalir", kata ini juga dapat berarti masuknya pasang laut. Banjir diakibatkan oleh volume air di suatu badan air seperti sungai atau danau yang meluap atau menjebol bendungan sehingga air keluar dari batasan alaminya.[3]
·         Ukuran danau atau badan air terus berubah-ubah sesuai perubahan curah hujan dan pencairan salju musiman, namun banjir yang terjadi tidak besar kecuali jika air mencapai daerah yang dimanfaatkan manusia seperti desa, kota, dan permukiman lain.
·         Banjir juga dapat terjadi di sungai, ketika alirannya melebihi kapasitas saluran air, terutama di kelokan sungai. Banjir sering mengakibatkan kerusakan rumah dan pertokoan yang dibangun di dataran banjir sungai alami. Meski kerusakan akibat banjir dapat dihindari dengan pindah menjauh dari sungai dan badan air yang lain, orang-orang menetap dan bekerja dekat air untuk mencari nafkah dan memanfaatkan biaya murah serta perjalanan dan perdagangan yang lancar dekat perairan. Manusia terus menetap di wilayah rawan banjir adalah bukti bahwa nilai menetap dekat air lebih besar daripada biaya kerusakan akibat banjir periodik.
·         Mitos banjir besar adalah kisah mitologi banjir besar yang dikirimkan oleh Tuhan untuk menghancurkan suatu peradaban sebagai pembalasan agung dan sering muncul dalam mitologi berbagai kebudayaan di dunia.
·         Bencana ini dapat dicegah dengan reboisasi (bahasa Inggris: reforestation) adalah penanaman kembali hutan yang telah ditebang (tandus, gundul). Reboisasi berguna untuk meningkatkan kualitas kehidupan manusia dengan menyerap polusi dan debu dari udara, membangun kembali habitat danekosistem alam, mencegah pemanasan global dengan menangkap karbon dioksida dari udara, serta dimanfaatkan hasilnya (terutamakayu). Salah contoh upaya reboisasi yang menarik adalah prakarsa pemerintah Kabupaten Garut yang dimulai pada tahun 2009: meminta setiap pengantin baru untuk menanam 10 pohon dan 50 pohon bagi pasangan yang bercerai
.



  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

My family Vacation to Jogjakarta

Galuh Dyah Pitaloka Hayyu
10/VIIG
My Family Vacation
This is my family picture. There are 3 peoples in that picture, they are my mother,me,and my cousin.My another family member dont want to come photographed.That Picture was taken last holiday when we go to Jogjakarta,Central Java. Let me tell you a story about my family trip to Jogja ( ‘ v ’)
I go to Jogjakarta with my family,they are my mother,my aunt,my uncle,my grandfather,my grand mother, and my cousins. We Start the vacation at 30rd June 2013, we go from my grandfather’s house at Jombang.The journey is requires alot time,it needs 8 hours drive.We go at 14.00 WIB and we arrived at 22.00 WIB.In Jogjakarta we stay at my grandfather’s family house, the house is near with parangtritis beach.
Next Morning,we have breakfast with gudeg.The gudeg is so delicious,it taste sweet,and a little spicy because i add some chili.After breakfast we go to Prambanan Temple,we arrived in prambanan temple at 10.00 in the morning.The Prambanan Temple is so huge,there’s a  few little temples, i was so excited to see all of the temples, Finally i arrived at the biggest temple,it located in the center of a group o small temples. In that temple i see Durga’s Statue or we knowed it as Roro Jonggrang Statue.After we satisfied see the temples we go to the shop,we buy shirt ands acsessories. After goes to prambanan temple we go to Parangtritis beach,Parangtritis beach are having a good view. In parangtritis beach i play the sands,and chasing the wave with my cousins, it was very exciting play in the beach.Even the scenery is pretty,it a little bit scary, because when i was walking alone, i feel someone was following me but when i see behind theres no one. But im so satisfied that day.
Next morning, we go to Keraton Jogjakarta and the Carriage museum. I see many thinks in the Keraton Jogjakarta,many batik there. In the Carriage museum i see many of carriage, the carriages are very elegant.After there, we go to Malioboro street.In the afternoon we go to Borobudur Temple, unfortunately when we arrived there its rainy, but i still go to see the borobudur temple.In the night we go back home to my grandfather’s house. Im so tired but im very happy and satisfied.
I think my story about my family vacation is enough, see you next time friends
Good Bye, thanks for read my story.


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

Tanah dan Jenisnya

Potensi SDA tanah
Tanah vertical (bentuk persebaran)
Dapat kalian lihat saat ada penggalian parit,liang/sumur.Kalian dapat melihat perbedaan warna lapisan tanah.perbedaan lapisan warna tersebut dikenal dengan sebutan profil tanah , secara garis besar terdiri dari 4 lapisan yaitu:
1.Lapisan tanah atas (Topsoil)
   Lapisan tanah ini merupakan bentuk lapisan tanah yang paling subur,berwarna coklat kehitaman,gembur,dan memiliki ketebalan hingga 30 cm.Pada lapisan tanah inilah berkembang aktivitas organisme tanah,,warna coklat kehitaman dan kesuburan tanah pada lapisan ini disebabkan pengaruh humus(Bunga tanah),yaitu campuran sisa tumbuhan dan hewan yang telah mati & membusuk didalam lapisan atas
2.Lapisan tanah bawah (Subsoil)
   Lapisan tanah ini merupakan lapisan yang berada pada bawahlapisan topsil,kurang subur (memliki kandungan zat makanan yang sangat sedikit),bewarna kemerahan (terang),padat,memiliki ketebalan 50-60 cm,aktifitas organisme berkurang dan sistem perakaran tanaman berkurang(Hanya tanaman keras,yang berakar tunggang)
3.Lapisan bahan induk tanah(regolith)
   Tanah ini merupakan induk dari lapisan tanah bawah,berwarna kelabu,kurang subur,keras.Dengan sifat-sifat itu tanah ini sulit dibudidayakan
4.Lapisan batuan induk(bedrock)
   Merupakan batuan pejal yang belum mengalami proses pemecahan yang terletak paling bawah,sehingga jarang dijumpai manusia.Lapisan ini tidak ditanami karena masih berupa batuan.
    Macam-macam tanah:
1.Tanah Humus
  Adalah tanah yang sangat subur terbentuk dari daun dan batang pohon.Tersebar di Indonesia
2.Tanah pasir
   Tanah yang kurang baik untuk pertanian,terbentuk dari batuan beku dan sedimen yang memiliki butir kasar dan berkerikil
3.Tanah aluvial (endapan)
   Tanah yang terbentuk dari lumpur sungai yang mengendap di dataran rendah kurang subur,karena kurang fosfor dan kalium,tersebar luas di sepanjang lembah sungai-sungai di Indonesia.
4.Podzolit
   Berasal dari bahan induk batuan kuarsa,mudah basah,dan pencucian oleh air hujan sehingga kesuburannya berkurang,tersebar didataran tinggi.
5.Tanah vulkanik
   Terbentuk dari pelapukan letusan gunung berapi yang subur.
6.Tanah laterit
    Tidak subur,kaya akan unsur hara,namun zat hara itu hilang karena larut di bawa air hujan(Kalbar & Lampung)
7.Tanah mediteran / kapur
   Tidak subur,terbentuk dari pelapukan batuan kapur(nT,Maluku,jateng,jatim)
8.Tanah Gambut / organosol
   Tidak subur,terbentuk dari pelapukan tumbuhan rawa,berwarna hitam,memiliki tingkat keasaman yang tinggi,miskin unsur hara,drainase jelek(Kalimantan,Papua,Sumatra)untuk perkebunan karet,dan kelapa palawija


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

Suhu

Galuh Dyah Pitaloka Hayyu
10/VIIG
Suhu
Suhu menunjukkan derajat panas benda. Mudahnya, semakin tinggi suhu suatu benda, semakin panas benda tersebut. Secara mikroskopis, suhu menunjukkan energi yang dimiliki oleh suatu benda. Setiap atom dalam suatu benda masing-masing bergerak, baik itu dalam bentuk perpindahan maupun gerakan di tempat getaran. Makin tingginya energi atom-atom penyusun benda, makin tinggi suhu benda tersebut.
Sebuah termometer
Termometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur suhu (temperatur), ataupun perubahan suhu. Istilah termometer berasal dari bahasa Latin thermo yang berarti panasdan meter yang berarti untuk mengukur. Prinsip kerja termometer ada bermacam-macam, yang paling umum digunakan adalah termometer air raksa.
Alat yang digunakan untuk mengukur suhu benda dengan tepat dan menyatakannya dengan angka disebut termometer. Sebuah termometer biasanya terdiri dari sebuah pipa kaca berongga yang berisi zat cair (alkohol atau air raksa), dan bagian atas cairan adalah ruang hampa udara.
Termometer dibuat berdasarkan prinsip bahwa volume zat cair akan berubah apabila dipanaskan atau didinginkan. Volume zat cair akan bertambah apabila dipanaskan, sedangkan apabila didinginkan volume zat cair akan berkurang. Naik atau turunnya zat cair tersebut digunakan sebagai acuan untuk menentukan suhu suatu benda.
Untuk lebih memahami prinsip kerja termometer, lakukan demonstrasi berikut ini! Panaskan air berwarna di dalam tabung sampai mendidih seperti ditunjukkan pada gambar di atas! Amati dengan teliti air berwarna tersebut. Apakah yang terjadi? Tentu tidak lama kemudian kamu akan melihat bahwa zat cair dalam pipa kaca naik mencapai titik tertentu. Perubahan volume zat cair dalam pipa dapat digunakan untuk mengukur volume. Seperti kita ketahui bahwa zat cair sebagai bahan pengisi thermometer ada dua macam, yaitu air raksa dan alkohol. Nah, ternyata zat cair tersebut memiliki beberapa keuntungan dan kerugian.
a. Termometer air raksa.
Berikut ini beberapa keuntungan air raksa sebagai pengisi termometer, antara lain :
1) Air raksa tidak membasahi dinding pipa kapiler, sehingga pengukurannya menjadi teliti.
2) Air raksa mudah dilihat karena mengkilat.
3) Air raksa cepat mengambil panas dari suatu benda yang sedang diukur.
4) Jangkauan suhu air raksa cukup lebar, karena air raksa membeku pada suhu – 40 0C dan mendidih pada suhu 3600 C.
5) Volume air raksa berubah secara teratur.Selain beberapa keuntungan, ternyata air raksa juga memiliki beberapa kerugian, antara lain:
1) Air raksa harganya mahal.
2) Air raksa tidak dapat digunakan untuk mengukur suhu yang sangat rendah.
3) Air raksa termasuk zat beracun sehingga berbahaya apabila tabungnya pecah.
b. Termometer alkohol
Keuntungan menggunakan alkohol sebagai pengisi termometer, antara lain :
1) Alkohol harganya murah.
2) Alkohol lebih teliti, sebab untuk kenaikan suhu yang kecil ternyata alkohol mengalami perubahan volume yang besar.
3) Alkohol dapat mengukur suhu yang sangat rendah, sebab titik beku alkohol –1300C.
Kerugian menggunakan alkohol sebagai pengisi termometer, antara lain :
1) Membasahi dinding kaca.
2) Titik didihnya rendah (78 0C)3) Alkohol tidak berwarna, sehingga perlu memberi pewarna dahulu agar dapat dilihat.
Mengapa air tidak dipakai untuk mengisi tabung termometer? Alasannya karena air membasahi dinding kaca, jangkauan suhunya terbatas, perubahan volumenya kecil, penghantar panas yang jelek. Termometer air raksa banyak dipakai dalam kehidupan sehari-hari, misalnya untuk mengukur panas badanmu digunakan thermometer demam. Sedangkan untuk mengukur suhu suatu ruangan digunakan termometer dinding.
Jenis-jenis termometer, antara lain :
a. Termometer zat cair dalam gelas
Termometer ini biasanya digunakan untuk mengukur temperatur pada daerah batas pengukuranyang dipengaruhi oleh jenis zat termometrik yang berupa cairan dalam pipa kapiler.Prinsip yang dipakai adalah zat cair memuai apabila dipanaskan.
b. Termokopel
Termokopel terdiri dari dua jenis logam yang dihubungkan dan membentuk rangkaian tertutup. Besarnya aliran listrik pada kawat berubah sesuai dengan perubahan suhu. Keun-tungan termokopel terletak pada kecepatan mencapai keseimbangan suhu dengan sistem yang akan diukur.
c. Termometer hambatan listrik
Dasar kerja termometer ini adalah hambatan listrik dari logam akan bertambah apabila suhu logam tersebut naik.
d. Termometer gas volume tetap
Termometer ini terdiri dari bola yang berisi gas yang dihubungkan dengan tabung manometer. Prinsip kerjanya adalah perubahan tekanan suatu gas akibat perubahan suhu bila volumenya tetap.

3. Perbandingan Skala Termometer

Supaya suhu suatu benda dapat diukur dengan menggunakan termometer hingga diketahui nilainya, maka dinding kaca thermometer diberi skala dengan cara menandai titik-titik tertentu pada kaca. Setelah itu masing-masing titik tersebut diberi angka untuk menunjukkan derajat panas atau dinginnya suatu benda. Langkah yang dipakai untuk menentukan skala suhu thermometer menurut Celsius, sebagai berikut:a. Titik tetap bawah skala Celsius (00) menggunakan suhu air yang sedang membeku (es).b. Titik tetap atas (1000 ) menggunakan suhu air yang sedang mendidih pada tekanan udara normal yaitu 1 atm.c. Bagi jarak antara kedua titik tetap atas dan titik tetap bawah menjadi bagian yang sama (100 bagian). Hal ini menunjukkan bahwa jarak antara dua garis berurutan sama dengan 10C.
Di bawah ini ditunjukkan perbandingan empat skala suhu, yaitu skala suhu Celsius, Reamur, Fahrenheit dan Kelvin
Skala Termometer
Perbandingan skala antara temometer Celcius, thermometer Reaumur, dan termometer Fahrenheit adalah
C : R : F = 100 : 80 : 180C : R : F = 5 : 4 : 9


Source: www.google.com
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS